Film layar lebar ini benar-benar memberiku perasaan campur aduk. Sejujurnya, sesudah berkesempatan menontonnya sendiri, selama berminggu-minggu aku bahkan tak yakin sebaiknya mulai mengulas dari mana.
Dimaksudkan sebagai penutup seri Gundam 00 yang populer, dipelopori oleh studio animasi Sunrise dan masih dipegang oleh Seiji Mizushima sebagai sutradara, dengan premiere di Jepang, AS, dan Singapura, Mobile Suit Gundam 00 the Movie: A wakening of the Trailblazer berlatar dua tahun sesudah season kedua seri TV-nya berakhir. Pemerintahan Federasi telah mampu mengatasi konflik-konflik yang terjadi di Bumi. Perdamaian secara perlahan tapi pasti sepertinya akan tercipta. Tapi lalu datang ancaman dari luar angkasa dalam bentuk semacam spesies alien misterius yang disebut ELS (Extraterrestrial Living-metal Shapeshifters—‘logam-hidup perubah wujud dari luar Bumi’ ), yang mengasimilasi warga-warga Bumi yang gelombang otak kuantum-nya telah bangkit sebagai pengaruh dari penyebaran partikel GN. Dengan kata lain, para korban adalah orang-orang yang telah mengambil langkah pertama dalam evolusi untuk menjadi kaum Innovator. ELS datang ke orbit Bumi dengan menggunakan puing-puing kapal eksplorasi Jupiter yang diyakini telah terbengkalai berpuluh tahun sebelumnya. Bangkai kapal ini dihancurkan dalam sebuah misi oleh perwira Innovator pertama yang diakui Federasi, Descartes Shaman, dengan menggunakan mobile armor yang sangat kuat, Gadalezza. Tapi tindakan penghancuran tersebut malah menjadi pemicu sampainya ELS ke Bumi.
Gelombang kedatangan ELS berikutnya mulai terlihat dari Jupiter. Kepanikan massal global segera merebak. Kekacauan mencapai puncaknya saat Descartes beserta timnya menjadi korban pertama yang jatuh saat gelombang kedatangan ini gagal diintersepsi Federasi. Alien
Seperti yang diindikasikan oleh nama mereka, ELS (aku enggak tahu apa aku perlu menyebut mereka secara tunggal atau jamak) berbentuk menyerupai butir-butir logam cair yang ‘menghujani’ Bumi dari Jupiter. Saat mengasimilasi seorang manusia, mereka mengubah struktur biologis manusia tersebut menjadi semacam unsur logam—menjadikan si ‘induk semang’ ini berbentuk serpihan-serpihan mengkilap yang mencuat—dan secara tak langsung memakan nyawa mereka.
Secara misterius, ELS juga memiliki kemampuan untuk mengambil alih kendali segala bentuk permesinan—mulai dari mobil dan kereta sampai ke mobile suit—dan membuat mesin yang diambil alih tersebut ‘hidup’ dan bekerja sendiri, sebelum secara menakutkan memakan korban jiwa.
Untuk suatu alasan tertentu, ELS juga akan mengambil wujud Ribbons Almark—tokoh antagonis utama dalam seri TV—pada saat mereka berkeliaran dalam bentuk manusia di muka Bumi. Kenyataan ini tentu saja membuat syok Setsuna F. Seiei, sang tokoh utama, dan membuatnya bertanya-tanya tentang apa makna kedatangan mereka. Menghadapi situasi genting yang telah diramalkan ini, kelompok paramiliter rahasia Celestial Being akhirnya kembali bertindak. Sesudah mengutus Lockon Stratos untuk menjemput dua personil mereka, Allelujah Haptism dan Marie Parfacy, dari ancaman ELS di Mongolia (akibat ketertarikan mereka terhadap gelombang otak kuantum Marie), Celestial Being bergabung bersama militer Federasi dalam mempertahankan Bumi terhadap ELS sekaligus berusaha memahami warisan sesungguhnya yang Aeolia Schenberg telah tinggalkan bagi mereka.